Kaporit yang ditaburkan di kolam renang berfungsi sebagai pembasmi bakteri penyakit dan bermanfaat untuk mencegah kuman atau sering disebut dengan istilah desinfektan. Selain itu, berfungsi untuk menjernihkan air kolam renang. Dengan penggunaan kaporit, maka air kolam selalu jernih dan tidak terlihat keruh karena pengendapan kotoran.
Dalam menggunakan kaporit harus menyesuaikan takaran pada kolam renang. Karena kaporit termasuk salah satu jenis bahan kimia, maka penggunaannya harus selalu dalam batas aman. Jumlah takaran yang dimasukkan ke dalam air di kolam renang harus sesuai dengan batas aman yang sudah ditetapkan dari badan regulasi.
Apa dampak jika penggunaan kaporit berlebih?
1. Dapat Mengakibatkan Iritasi Mata
Kaporit dapat mengalami reaksi dengan berbagai zat organik seperti keringat dan urine para perenang, maka kaporit bisa menghasilkan senyawa nitrogen triklorida. Senyawa ini dapat mengakibatkan infeksi. Dengan demikian dapat memicu iritasi pada bagian mata. Semakin lama, mata yang terlalu sering terkena air kolam dengan hasil reaksi tersebut dapat mengalami masalah penglihatan.
2. Dapat Mengganggu Sistem Pernafasan
Salah satu sistem organ yang ada di dalam tubuh yang sangat mudah terpapar klorin adalah sistem pernafasan. Klorin yang ada di kolam renang bisa mengakibatkan berbagai macam penyakit pada bagian organ paru-paru seperti asma dan bronkitis.
3. Dapat Mengakibatkan Infeksi Pada Kulit
Kaporit yang berlebihan bisa mengakibatkan iritasi pada bagian kulit dengan muncul tanda-tanda seperti rasa terbakar di bagian kulit (Ruam Merah).
Pemberian kaporit pada kolam renang harus sesuai dengan batas aman. Grandpool adalah kontraktor dan jasa perawatan kolam renang yang dipercaya dapat membantu perihal kolam renang karena Grandpool memiliki tim yang sudah ahli dan profesional dalam perawatan dan pembuatan kolam renang, sehingga anda tidak perlu repot membersihkan kolam renang sendiri.
4. Masalah sistem pencernaan
Saat tertelan, kaporit dapat menyebabkan berbagai gangguan pada sistem pencernaan. Gangguan paling umum yang diderita seseorang sesaat setelah menelan air kolam renang adalah rasa terbakar di tenggorokan. Jika jumlah kaporit yang tertelan cukup banyak, maka bisa terjadi kerusakan pada jaringan-jaringan di dalam tubuh, terutama sepanjang jalur pencernaan seperti dapat menyebabkan kerusakan pada mulut, esophagus, dan lambung, yang dalam keadaan parah dapat menyebabkan pendarahan.
Grandpool jakarta merekomendasikan Salt Chlorinator untuk mengontrol kadar klorin kolam renang sebagai pengganti kaporit agar kolam tetap aman dan nyaman dipakai. Salt Chlorinator dapat di lihat di website www.poolspamart.com jika anda ingin menggunakannya sebagai pengganti kaporit atau jika ada berminat dalam pembuatan ataupun konsultasi tentang kolam renang dapat menghubungi kami di :
GRANDPOOL JAKARTA.
Alamat: Jalan Sultan Agung No.24 Jakarta Selatan – Kode pos 12980
Phone : 021 83706355
Fax : 021 28541788
Mobile : 08 777 553 5568
E-mail: marketing@ptaig.co.id